Sejauh hatiku melangkah dan menemukan,
sejauh tanganku menorehkan sebait atau seuntai kata, maka sejauh itu hanya tentang cinta dan persaudaraan.
Jikapun torehan seperti kegalauan, namun disana cinta yang kusiratkan adalah cinta pada saudara se-iman. Pun jika ada yang salah menafsirkan maka tak mengapa, karena memang terkadang tafsiran cinta oleh sebagian kaum hanyalah cinta pada sang kekasih hati ataupun lelaki/wanita yang dicintai.
Sejauh hatiku berkata, sejauh lisanku terdiam, sejauh jemariku mengetik, maka tiada kedengkian dan kebencian ingin ku torehkan dalam kata-kata yang ku lemparkan. Sejauh itu aku ingin menyebarkan cinta, cinta yang begitu luas maknaannya. Tak hanya sekedar cinta pada seorang lelaki/gadis pujaan.
Maka ku katakan, jika itu semua hanya tentang cinta yang dipahami kaum awam, maka betapa sempit sekali makna cinta yang ku pahami. Cinta tak sesempit lubang jarum yang hanya bisa masuk sehelai benang. Cinta seluas samudra, seluas langit membentang, sebanyak bintang-bintang yang bertebaran. Cinta itu indah kawan.
Bahkan ketika energimu terkuras, maka cinta illahi mampu membangkitkan gejolakmu yang mulai padam. Aku terkesima pada cinta yang bermakna luas. Cinta pada yang disayang akan mampu kita melakukan apapun untuknya, meski dengan berbagai resiko yang harus dijalani.
Cinta itu luas sayangku,
Tak sesempit makna yang kamu pahami, hanya sebatas cinta pada sang pujaan yang mencuri hati, bukan, cinta bukan sekedar itu. Bahkan dengan cinta yang mengalirlah kita mampu bertahan dalam sebuah pergerakan melawan kezhaliman.
Cinta mengajarkan kita pengorbanan, pemberian, perjuangan, persembahan yang terbaik untuk banyak orang, bukan egois pada kehendak pribadi. Selami makna cinta yang sangat luas, maka kamu akan mengerti bahwa cinta adalah kekuatan untuk melakukan banyak hal. Mintalah cinta-Nya maka cinta dalam hatimu akan semakin luas untuk sesama.
--Helmi Yani--
30'03'16
sejauh tanganku menorehkan sebait atau seuntai kata, maka sejauh itu hanya tentang cinta dan persaudaraan.
Jikapun torehan seperti kegalauan, namun disana cinta yang kusiratkan adalah cinta pada saudara se-iman. Pun jika ada yang salah menafsirkan maka tak mengapa, karena memang terkadang tafsiran cinta oleh sebagian kaum hanyalah cinta pada sang kekasih hati ataupun lelaki/wanita yang dicintai.
Sejauh hatiku berkata, sejauh lisanku terdiam, sejauh jemariku mengetik, maka tiada kedengkian dan kebencian ingin ku torehkan dalam kata-kata yang ku lemparkan. Sejauh itu aku ingin menyebarkan cinta, cinta yang begitu luas maknaannya. Tak hanya sekedar cinta pada seorang lelaki/gadis pujaan.
Maka ku katakan, jika itu semua hanya tentang cinta yang dipahami kaum awam, maka betapa sempit sekali makna cinta yang ku pahami. Cinta tak sesempit lubang jarum yang hanya bisa masuk sehelai benang. Cinta seluas samudra, seluas langit membentang, sebanyak bintang-bintang yang bertebaran. Cinta itu indah kawan.
Bahkan ketika energimu terkuras, maka cinta illahi mampu membangkitkan gejolakmu yang mulai padam. Aku terkesima pada cinta yang bermakna luas. Cinta pada yang disayang akan mampu kita melakukan apapun untuknya, meski dengan berbagai resiko yang harus dijalani.
Cinta itu luas sayangku,
Tak sesempit makna yang kamu pahami, hanya sebatas cinta pada sang pujaan yang mencuri hati, bukan, cinta bukan sekedar itu. Bahkan dengan cinta yang mengalirlah kita mampu bertahan dalam sebuah pergerakan melawan kezhaliman.
Cinta mengajarkan kita pengorbanan, pemberian, perjuangan, persembahan yang terbaik untuk banyak orang, bukan egois pada kehendak pribadi. Selami makna cinta yang sangat luas, maka kamu akan mengerti bahwa cinta adalah kekuatan untuk melakukan banyak hal. Mintalah cinta-Nya maka cinta dalam hatimu akan semakin luas untuk sesama.
--Helmi Yani--
30'03'16
