Skripsi, semua mahasiswa pada benci, momoknya yang sangat menakutkan bagi mahasiswa, katanya sih, kebanyakan mahasiswa mengatakan begitu tapi sebagian besar mahasiswa memang mengatakan begitu. Tak jarang ada yang ambil masa langkau dulu, mau meregang otak katanya, atau ada yang sibuk dengan kerjaannya, mencoba melupakan skripsi dengan kesibukan.
Tapi ada juga sebagian yang mengatakan gak apa apa deh lama ngerjain skripsi asalkan sempurna dan menakjubkan. Ini pemikiran anak anak idealis biasanya begini, boleh boleh saja, tapi berapa waktu mau menyempurnakannya? Sekalian aja temukan penemuan baru biar langsung jadi Profesor.
Skripsi menakutkan hanyalah ada di kepala saja, sebenarnya skripsi tidaklah monster yang perlu ditakuti, justru jika menghindar dari skripsi maka hidup akan selalu dihantui, gimana gak, mau makan ingat 'dia' (read skripsi). Sepertinya nyanyi dangdut yang kala dulu itu, kita tambahin liriknya yaaa
Mau tidur teringat padamu
Bangun tidur kamu menghantui
Mau makan teringat padamu
Lagi di jalan selalu mikirin kamu
Tiap detik selalu ingat kamu
Seharian cuma mikirin kamu
Tidur tak nyeyak, jiwa gelisah,
Tak bisa tertawa karena mikirin kamu
Cuma selalu mikirin kamuuuu
Serius, skripsi yang tak kunjung selesai dikerjakan, akan selalu menghantui hidup dua puluh empat jam. Ya, mau gimana lagi yang namanya mahasiswa emang harus selesaikan skripsi agar bisa keluar secara baik baik dari kampus.
Pengerjaan skripsi juga banyak faktor penghambat sebenarnya. Banyak sekali, baik faktor internal maupun faktor eksternal, nah disana ujian yang mesti dilalui, kamu harus siap ya, "ku kuat :') " kata seorang teman.
Jadi, jangan lari dari skripsi tapi dikerjakan, jangan juga hanya dipikirkan saja kesusahannya, sungguh skripsi itu tidak susah, pikiran kita saja kadang yang menyusahkan diri sendiri.
Perbanyak pergaulan jika kamu tipikal orang selalu suka sendiri kemana-mana, karena itu akan membuat kamu banyak dapat info tentang dosen pembimbing jika kesulitan kamu di dosen pembimbing.
Setiap mahasiswa kesulitannya beda beda dalam menjalankan skripsi, maka komunikasi berkualitas adalah kuncinya, jangan kamu pendam sendiri kesusahan yang terasa, tapi sampaikan saja pada dosen atau orang yang dipercaya.
Istilah skripsi kali ini yang beredar adalah skripsweet, jadi mungkin dengan cara begitu bisa merubah mindset mahasiswa, jadikan sweet skripsi itu. Jangan dianggap makanan yang tak enak untuk disantap, yang penting memang harus fokus, kalau gak fokus, memang gak akan selesai selesai pengerjaan skripsi, karena memang keterbatasan waktu mempengaruhi semuanya. Kamu harus bisa, dan memang semua kita pasti bisa.
Jika ada kendala apapun itu maka tetap dicari solusinya, dimana letak susah dan hambatan dalam proses menjalankan masa masa skripsi, "komunikasikan, jangan dipendam sendiri", itu pesan salah satu kajur.
Skripsi memang harus diselesaikan, jangan hanya dipikirkan tapi kerjakan. Komunikasikan segala kerumitan yang dirasa, apapun itu. Meskipun tidak semua permasalahan yang bisa diutarakan, tapi tetap harus punya tekad untuk segera menyelesaikan skripsi. Karena bagaimanapun skripsi akan selalu menghantui sampai ia selesai kita kerjakan.
Jika sudah selesai maka hidup kamu akan jauh lebih tenang, malah kamu akan ingin lagi mengerjakan skripsi. Skripsi itu asik jika difokuskan pengerjaannya. So semangat kerjakan skripsi bagi mahasiswa yang sedang menempuh masa masa ini. Dan yang masih semester lima atau empat juga sudah memikirkan nanti skripsi akan membahas apa dan mempersiapkan diskusi diskusi kecil dengan para senior yang 'sukses pikiran' nya akan skripsi, karena itu akan mempengaruhi kamu juga dalam memandang skripsi. So, jangan salah tempat berbagi cerita.
Keep spirit :)
13'01'16
Teringat para junior yang sedang skripsi dan akan skripsi