Apakah Anda pernah berada di atas pepohonan? Apa yang dirasakan di atas sana? Apakah sejuk, dingin, atau anginnya kencang sekali? Sejuk pasti iya kan? Terasa asik di atas pepohonan itu, bahkan tak jarang angin sepoinya pun mampu menidurkan kita di atas pohon itu. Membuat tempat ngumpul di sela sela dahan pohon itu sangat mengasikkan di kala itu. Anginnya sungguh kencang terasa, sejuk sekali.
Iya, kita akan merasakan kesejukan angin di atas pohon itu. Tak jarang angin kenjangpun melanda, sehingga kita harus kuat memegang dahan pepohonan, kalau tidak jatuhlah kita.
Saya tidak ingin membicarakan tentang pohon sungguhan saat ini, tapi ya begitulah di isyaratkan dalam sebuah kehidupan. Semakin kita melaju tinggi maka akan semakin banyak tipe angin yang akan dihadapi. Angin sepoi jika kita tak hati hati maka kita akan terjatuh, namun tak kalah hebat angin badai akan melanda.
Semakin berada di puncak pohon maka akan semakin kenjang ujian yang akan melanda, maka orang hebat ia tidak boleh kalut dengan terpaan badai ini. Ia harus berpegang erat erat dan sangat kuat. Jika tidak maka hancurlah sudah dan mungkin ia akan segera jatuh.
Namun, ketika kita berada di puncak, maka pemandangan yang kita lihat akan semakin luas, seluas mata memandang. Keindahan alam di bawah sana akan tampak jelas kita lihat dengan mata telanjang. Jika ingin mencapai puncak pohon tertinggi maka kita harus siap dengan segala macam angin yang akan melanda. Jika tak siap maka ya sudahlah, jangan ikut naik ke atas pohon, jika kamu takut ketinggian, bagaimana akan sampai ke puncak?
Hancurkan dulu rasa takut dan was was berlebihan, naik saja. Apapun anginnya hadapi. Tak perlu takut, jikapun terjatuh, panjat lagi, apa susahnya?
Begitulah hidup ataupun perjalanan organisasi dan komunitas. Kamu harus tetap smile dan cool. Tidak boleh tidak. Jika tidak bisa, maka kamu tidak akan bertahan lama. Siapapun kamu. Ingat ya, siapapun kamu tidak akan bertahan lama di atas pepohonan itu.
15'01'16/16:30
#hyAzn
