Pahlawan
itu hidup dalam kesunyian namun penuh dengan kerja besar, begitulah
hidup seorang pahlawan, ia di kagumi dan dijadikan teladan.. Dalam
bukunya anis matta menuliskan, para pahlawan itu yang dirindukan
kehadirannya dimasa masa krisis dan kritis, pahlawan bukan datang dari
langit, tapi dia hanya manusia biasa yang mencoba memperjuangkan hal-hal yang besar. Namun saat ini pahlawan itu mungkin ada hanya saja belum terlihat keberadaannya.
Pahlawan mempunyai fitrah keberanian dan terkadang harus memupuk
keberanian dalam ucapan dan tindakan, pahlawan itu mereka yang berhasil
melampaui tantangan besar dengan kebesaran jiwanya.
Pahlawan itu kesabaran adalah saham terbesar yang harus ada dalam
dirinya, keberanian adalah tameng dan pengorbanan adalah sifat dan
jiwanya. Keberanian dalam diri pahlawan adalah fitrah.
Anis matta juga mengatakan, krisis pahlawan saat ini mungkin di
karenakan para wanita tak mampu lagi melahirkan generasi pahlawan itu,
atau bisa jadi para ibu tidak rela melepaskan anaknya terjun ke dunia
pertempuran.
Pahlawan hadir dalam kehidupan untuk memperjuangkan orang banyak
meskipun ia harus mengabaikan kepentingannya sendiri. Tidak mudah memang
menjadi pahlawan, karena pahlawan itu memiliki jiwa besar dan mampu
melampaui tantangan besar.
Dari kutipan anis matta mungkin saya ingin melihat, bahwa peran
wanita sangat penting dalam menghadirkan pahlawan itu, maka wajarlah
suatu kalimat yang mengatakan, kerusakan suatu kaum dapat dilihat pada
rusaknya kaum wanita, saya pernah dengar ini, dan juga pernah rasulullah
bilang, kalau tidak salah: baik buruk suatu negara tergantung wanita"
ya.. Itu kalau tidak salah.
menjadi pahlawan itu, memang tidak mudah bahkan sangat tidak mudah,
Kesabaran yang tidak dimiliki saja, hal ini sudah menghapus kita dari
sifat seorang pahlawan, ditambah lagi keberanian yang tak mau mengambil
resiko. Keberanian seorang pahlawan memang sejalan dengan resiko yang
harus di pikulnya..
#inspirasi keteladanan pahlawan.
# tulisan belum sempurna, editor lain waktu