Komunikasi Kasih Sayang

Admin
0



Komunikasi merupakan hal yang tidak bisa dielakkan oleh siapapun, bahkan bahasa tubuh dan pakaian yang digunakan merupakan komunikasi seseorang kepada orang lain. Hal tersebut juga merupakan komunikasi.

Komunikasi, merupakan hal penting dalam menjalani apapun, komunikasi merupakan alat dan sarana agar tujuan dapat dicapai dan menghasilkan sesuatu yang diharapkan dengan baik, tanpa komunikasi yang berkualitas maka segala sesuatu takkan bisa di capai dengan baik.

Apapun itu perlu dikomunikasikan, bahkan masalah sepele bisa menjadi besar jika seseorang gagal menjaga komunikasi yang baik. Namun seseorang juga bisa menghancurkan suasana karena komunikasi yang tidak bersahabat. Dalam komunikasi tidak perlu menunjukkan betapa hebatnya diri seseorang. Yang perlu dilakukan hanyalah sebuah kejujuran dan ketulusan. Bukan bermain dalam komunikasi dan seakan-akan kita terlalu pintar.

Seseorang yang tidak menjaga kejujuran dalam komunikasi, maka selamanya ia takkan mudah di percaya, selamanya karena memang semua hanya strategi ancaman, komunikasi ancaman, bukan komunikasi yang penuh dengan kejujuran. Lantas untuk apa menjalin komunikasi jika semua hanyalah kebohongan yang penuh strategi.

Ancaman-ancaman bukanlah cara kerja orang-orang cerdas yang berakhlak, komunikasi ancaman hanyalah dimiliki oleh orang-orang yang sok pintar dan cerdas dari orang lain. Maka komunikasi yang begitu tak perlu dicontoh apalagi dipertahankan dan dilanjutkan untuk ke depannya.

Kepada mereka yang merasa pintar, jangan lagi menjadi sok-sok an karena kepintaran dalam membolak-balikkan kata-kata untuk mengelabui, komunikasi dilakukan untuk mencapai kata sepemahaman bukan kalah dan menang. Jika orientasi adalah kalah dan menang maka tidak perlu lakukan komunikasi dengan sesiapapun, karena sampai kapanpun semua akan menjadi landak yang saling menyakiti.

Komunikasi kasih sayang adalah komunikasi ketulusan yang lahir dari hati, namun komunikasi dengan target kalah menang lahir dari akal manusia, yang kadang membuat semua seakan-akan pertarungan siapa yang hebat dan siapa yang bodoh. Sejatinya yang bodoh adalah yang merasa hebat karena komunikasi yang dilakukan adalah kalah-menang.

Jika suatu komunikasi dilakukan dalam pelatihan atau training atau debat perlombaan maka tak mengapa memenangkan dan mematahkan segala hal untuk mencapai kemenangan, namun jika dilakukan dalam suatu rapat maka itu tidaklah pantas, komunikasi ancaman tak pantas dilakukan dalam suasana begini.

Yuk, semua belajar dan perbaiki diri dalam berkomunikasi, karena komunikasi adalah hal yang sangat penting dalam sebuah interaksi dan hubungan. Komunikasi kasih sayang adalah jawaban atas segala komunikasi yang tak sehat. Intropeksi diri adalah kunci atas segala hal.



22'02'16
Tags

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)